ReelOzInd! Kompetisi dan Festival Film Singkat Australia Indonesia

Posted on 27 July 2018

www.reelozind.com

Didirikan pada tahun 2016, ReelOzInd! mempelopori kompetisi dan festival film pendek, yang menyatukan Australia dan Indonesia melalui berbagi cerita. Sama-sama terbuka untuk kalangan muda dan dewasa, serta dinilai oleh sejumlah tokoh yang mengesankan dari industri film dan akademisi, kompetisi membantu menyampaikan cerita tentang tetangga dekat, dalam upaya untuk membangun pemahaman.

Kompetisi dan Festival Film Pendek ReelOzInd! berusaha untuk meningkatkan kesadaran dan memperbaiki pemahaman antara penduduk dari kedua negara. ReelOzInd! menawarkan suatu platform untuk orang Australia dan Indonesia dalam berbagi cerita-cerita mereka sendiri melalui media yang menarik dan kreatif ini, film pendek.

Saat ini di tahun ketiganya, ReelOzInd! memperkaya jangkauan program, acara dan kegiatan pertukaran budaya yang sudah signifikan menyatukan Indonesia dan Australia.

Film pendek semakin populer dan udah diakses baik untuk pembuatan cerita dan untuk menontonnya. Internet dan teknologi ponsel berarti siapa pun yang memiliki telepon seluler atau tablet secara harafiah dapat menjadi pembuat film dan menonton film kapan saja dan di mana saja.

ReelOzInd! menarik masyarakat yang berasal dari berbagai latar belakang – dari pelajar hingga pembuat film yang lebih mapan– dalam sebuah kompetisi yang menampilkan bakat mereka sebelum audiensi di Australia dan Indonesia serta penonton dari media daring di seluruh dunia.

Festival ini unik. Tidak ada festival lain yang dapat menyatukan pembuat film Australia dan Indonesia untuk berbagi karya dan cerita mereka dalam forum yang sama.

Tahun ke tahun, festival ini telah menarik lebih banyak pendaftaran dan pendaftaranyang lebih baik dari pembuat film Indonesia dan Australia, dan ukuran penonton telah berkembang dengan adanya program pemutaran secara pop-up. Jumlah tempat pemutaran telah berkembang dua kali lipat lebih dari 15 pada tahun 2016 menjadi 32 pada tahun 2018. Program ini sebagian besar difasilitasi dalam bentuk barang oleh mitra festival dan pemutaran, yang tercermin dalam ROI yang lebih dari 300% untuk festival secara keseluruhan.

Baik di Indonesia maupun Australia serta merek ReelOzInd! brand telah dikenal secara luas di antara pembuat film, dalam komunitas film yang lebih luas dan sektor pendidikan yang relevan.

Data Festival 2016-2018

2016

Tema: Neighbour/ Tetangga
100 pendaftaran(40 Australia | 60 Indonesia)
Tur Festival (27 September – 30 November)
Pemutaran, total 15
- § 9 lokasi di Indonesia
- § 6 lokasi di Australia
Penayangan perdana berlangsung di Melbourne, ACMI (160+ penonton) dan di Yogyakarta, IFI/LIP bekerja sama dengan Klub DIY Menonton (200+ penonton)
Pemutaran tambahan festival pop-up berlangsung di sekolah-sekolah dan lokasi lainnya
Estimasi penonton tayangan langsung 1000+
Estimasi penonton media daring sekitar 4000+

2017

Tema: Water / Air
146 pendaftaran (64 Australia | 82 Indonesia)
Tur Festival (27 September – 30 November)
Pemutaran, total 21
- 14 lokasi di Indonesia
- 8 lokasi di Australia
Penanyangan perdana berlangsung di Melbourne, ACMI (160+ penonton) dan di Yogyakarta, IFI/LIP bekerja sama dengan Klub DIY Menonton (200+ penonton)
Pemutaran tambahan festival pop-up berlangsung di sekolah-sekolah dan lokasi lainnya
Estimasi penonton tayangan langsung 1400+
Estimasi penonton media daring sekitar 5000+

2018

Tema: Youth / (Pe)Muda
170 pendaftaran (Australia 65| Indonesia 105)
Tur Festival (27 September – 31 December)
Pemutaran (terhitung dari tanggal 30 November), total 32
- 17 lokasi di Indonesia
- 14 lokasi di Australia
- 1 lokasi di AS
Penayangan perdana berlangsung di Melbourne, ACMI (160+ penonton) dan di Yogyakarta, IFI/LIP bekerja sama dengan Klub DIY Menonton (200+ penonton)
Pemutaran tambahan festival pop-up berlangsung di sekolah-sekolah dan lokasi lainnya
19 pendaftaran film pendek ultra (film 30 detik didaftarkan dan dipilih dalam media sosial)
Estimasi penonton tayangan langsung 1500+
Estimasi penonton media daring sekitar 5000+

2019

Tema: Change / Berubah
Pendaftaran masih dibuka pada saat ditulisnya laporan ini

Para Mitra dan Keterlibatan

Institusi Pendidikan (2016-2018)

Indonesia	Australia
Pondok Pesantren Darussalam, Ciamis	University of Melbourne
Universitas Brawijaya, Malang	Sydney University
Universitas Atma Jaya, Jakarta	University of Tasmania
Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta	LaTrobe University
Celebes Global School, Makassar	Monash University
Universitas Indonesia, Depok	Flinders University
Universitas Kristen Petra, Surabaya	University of Western Australia
SMK Negeri 3, Jember	Griffith University (Griffith Film School)
Universitas Parahyangan, Bandung	Lyneham High School, ACT
Universitas Pelita Harapan, Tangerang	Queensland University of Technology
Universitas Padjadjaran, Jatinagor
Universitas Multimedia Nusantara, Tangerang
Universitas Jember
Universitas Udayana, Denpasar

Mitra lain di Indonesia dan Australia

Mitra Festival/*Sponsors (hanya di tahun 2018)

Creative Victoria (Platinum $10,000)
International Internships (Silver $2,500)
Project 11 (Bronze $1,000)

Mitra Pendidikan

Association of Indonesian Film Producers
Australian Centre for the Moving Image (ACMI), Melbourne
Australian Mediatheque, ACMI, Melbourne
Corethics, Newcastle
Deckchair Cinema, Darwin
Festival Pelajar Kota, Probolinggo
FFD School Docs Program, DKI Yogyakarta (3 schools)
IndoFest, Adelaide
Indonesian Film Festival (IFF), Melbourne
Indonesian Program, Cairns FM 89.1 FM Community Radio
Institut Francais Indonesia, Yogyakarta
Kampus Kedua, Makassar
Kineforum Taman Ismail Marzuki, Jakarta
Kinetic Collective, Brisbane
Kinotika Film Society, Makassar
Klub DIY Menonton, Yogyakarta
Miles Films
Minihall Irama Indah, Denpasar
Minikino, Bali
National Film and Sound Archive (NFSA), Canberra
Petra Little Theatre, Surabaya
Ranu Wellam Foundation, Palangka Raya
Rumata ArtSpace, Makassar
Sleman Creative Space, Yogyakarta
St Ali, Jakarta
You Space, Samarinda

Badan Pendidikan

Asia Education Foundation (AEF) & BRIDGE Program Indonesia
Australian Consortium for In-Country Indonesian Studies (ACICIS)
Dinas Pendidikan, Kota Probolinggo, East Java
Indonesian Studies and Language Association (ISLA), University of Melbourne
Indonesian Teachers Association of South Australia (INTAN)
Victorian Indonesian Language Teachers Association (VILTA)

Mitra Komunitas

ACICIS
ACMI X, Melbourne
Asia Education Foundation (AEF)
Australia Indonesia Youth Association (AIYA)
iPitch.tv
Kinosaurus, Jakarta
Viddsee

Mitra Media

Australia Plus (ABC)
Buset Magazine
Inside Indonesia
OZIP Magazine
SBS Indonesian

Anggota Juri

Andrew Mason (Aus)
Fransiska Prihadi (Ind)
Krishna Sen (Aus)
Mira Lesmana (Ind)
Novi Kurnia (Ind)
Riri Riza (Ind)
Sonia von Bibra (Aus)
Tom Gleisner (Aus)
Yosep Anggi Noen (Ind)

Anggota Komisi Penasehat Sukarela

Arsisto Ambyo
Clarice Campbell
Deryn Mansell
Gaston Soehadi
Lily Yulianti Farid